Pada tanggal 18-19 Oktober 2024, MTs Ma’arif Durensewu kembali menggelar kegiatan Perkemahan Jumat-Sabtu (Perjusa) yang diadakan di lingkungan sekolah. Kegiatan tahunan ini dirancang untuk membentuk karakter siswa, khususnya dalam meningkatkan kemandirian, kedisiplinan, serta kerjasama antar-siswa. Perjusa tahun ini diikuti oleh seluruh siswa kelas 7 dan 8 dengan penuh semangat dan antusiasme.
Tujuan Kegiatan Perjusa
Kegiatan Perjusa ini bertujuan sebagai sarana pendidikan karakter bagi siswa, khususnya dalam aspek kemandirian, kepemimpinan, dan kerjasama. Melalui berbagai kegiatan yang telah disusun, diharapkan siswa dapat memahami pentingnya kerja sama dan tanggung jawab. Selain itu, Perjusa juga bertujuan memperkenalkan siswa pada dunia kepramukaan yang berperan besar dalam pembentukan karakter positif.
Rangkaian Kegiatan Perjusa
Perjusa kali ini diisi dengan berbagai kegiatan menarik yang telah dirancang untuk memberikan pengalaman dan pembelajaran langsung kepada para peserta. Berikut adalah rangkaian kegiatan dalam Perjusa MTs Ma’arif Durensewu:
- Upacara Pembukaan
Kegiatan dibuka dengan upacara pembukaan yang dihadiri oleh kepala sekolah, guru-guru, dan pembina Pramuka. Dalam pidato pembukaan, kepala sekolah menekankan pentingnya nilai-nilai kedisiplinan dan semangat gotong-royong sebagai bekal hidup siswa di masa depan. - Materi Kepramukaan
Pada sesi ini, siswa diberikan materi dasar tentang kepramukaan, seperti teknik pertolongan pertama, penggunaan kompas, serta teknik berkemah yang benar. Materi ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dasar yang akan digunakan dalam kegiatan Pramuka sehari-hari. - Games
Setiap game dirancang dengan tujuan untuk meningkatkan keberanian, kerja sama tim, dan kreativitas. - Malam Api Unggun dan Renungan Malam
Pada malam harinya, siswa berkumpul di sekitar api unggun. Mereka diajak merenung mengenai perjalanan hidup, tantangan masa depan, serta harapan-harapan mereka. Kegiatan ini memberikan kesempatan kepada siswa untuk berintrospeksi dan merencanakan masa depan dengan lebih matang. - Penutupan dan Refleksi
Keesokan harinya, Perjusa ditutup dengan upacara penutupan. Pada sesi ini, para siswa diberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman dan kesan selama mengikuti Perjusa. Kepala sekolah berharap siswa dapat menerapkan nilai-nilai yang diperoleh selama kegiatan ini dalam kehidupan sehari-hari.
Manfaat Perjusa Bagi Siswa
Dengan diadakannya Perjusa ini, siswa mendapatkan banyak manfaat, di antaranya:
- Meningkatkan Kemandirian: Siswa dilatih untuk bertanggung jawab atas diri mereka sendiri, mulai dari mengatur barang-barang hingga mengurus diri dalam kegiatan di luar ruangan.
- Membangun Rasa Kebersamaan dan Kerja Sama: Siswa belajar untuk bekerja sama dalam tim dan saling mendukung satu sama lain.
- Mengembangkan Kepemimpinan: Setiap kelompok memiliki ketua yang bertanggung jawab memimpin kelompoknya dalam menjalankan tugas, sehingga menumbuhkan jiwa kepemimpinan di kalangan siswa.
Harapan di Masa Mendatang
Dengan berlangsungnya kegiatan Perjusa yang penuh dengan nilai-nilai positif, MTs Ma’arif Durensewu berharap dapat terus mengembangkan kegiatan serupa untuk tahun-tahun mendatang. Diharapkan Perjusa ini tidak hanya menjadi ajang pembelajaran, tetapi juga menjadi momen tak terlupakan bagi para siswa untuk menggali potensi dan mempererat persaudaraan.